Malapetaka Hantam China, 80.000 Orang Dievakuasi dan 6 Lainnya Tewas!
Banjir besar melanda dan hantam Provinsi Guizhou di barat daya China, malapetaka ini menyebabkan evakuasi massal serta memakan korban jiwa.
Lebih dari 80.000 warga terpaksa meninggalkan rumah mereka akibat banjir yang disebut-sebut sebagai salah satu yang terparah dalam 50 tahun terakhir. Hingga Kamis pagi (26/6/2025), enam orang telah dilaporkan meninggal dunia akibat bencana ini.
CRAZY CHINA akan memberikan ulasan mengenai banjir bandang yang menimpa Provinsi Guizhou di barat daya China, yuk simak lebih lanjut!
Banjir Besar Melanda Provinsi Guizhou
Provinsi Guizhou mengalami hujan lebat yang menyebabkan banjir luar biasa, terutama di Kabupaten Rongjiang. Air sungai meluap dan menggenangi banyak desa serta kota kecil, merendam infrastruktur penting dan memutus akses komunikasi.
CCTV, stasiun televisi pemerintah China, melaporkan bahwa banjir ini telah melanda sejak Selasa dan memicu status darurat tertinggi untuk penanggulangan banjir.
Proses Evakuasi Massal Terhadap Warga
Sebanyak 80.900 orang telah dievakuasi dari daerah terdampak guna menghindari risiko lebih besar. Tim penyelamat menggunakan perahu untuk mengevakuasi warga yang terjebak di rumah-rumah yang terendam air.
Banyak penduduk terpaksa bertahan di lantai atas bangunan mereka menunggu bantuan datang. Tempat penampungan sementara telah didirikan untuk menampung para pengungsi.
Kerusakan Infrastruktur dan Dampak Sosial
Banjir menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur, termasuk jalan, jembatan, dan fasilitas umum. Sebuah jembatan di Kabupaten Sandu bahkan ambruk, memaksa evakuasi dramatis seorang sopir truk yang terjebak di ujung jembatan yang runtuh. Kondisi ini menyebabkan kemacetan parah dan gangguan distribusi logistik di wilayah tersebut.
Selain itu, lapangan sepak bola di Rongjiang terendam hingga kedalaman tiga meter, menunjukkan betapa parahnya banjir yang melanda. Banyak rumah dan toko di lantai dasar terendam air, memaksa warga mengungsi ke lantai atas.
Baca Juga: Strategi Baru China Bangun Ekonomi Konsumen dan Buka Pintu Global
Kerugian dan Korban Jiwa Dalam Insiden
Hingga Kamis pagi, enam orang dikabarkan meninggal dunia akibat banjir ini. Korban tewas berasal dari berbagai kecelakaan dan kondisi darurat selama banjir berlangsung. Pemerintah setempat terus melakukan pencarian dan penyelamatan untuk memastikan tidak ada warga yang tertinggal di daerah terisolasi.
Kerugian material juga sangat besar mengenai insiden ini, dengan banyak rumah, kendaraan, dan fasilitas umum yang rusak parah. Banjir ini menjadi salah satu bencana alam terburuk di wilayah tersebut dalam beberapa dekade terakhir.
Upaya Penanggulangan dan Bantuan Darurat
Pemerintah China telah mengerahkan tim penyelamat dan bantuan darurat untuk membantu warga terdampak. Selain evakuasi, pasokan makanan, air bersih, dan obat-obatan didistribusikan ke lokasi pengungsian. Teknologi seperti drone juga digunakan untuk mengirimkan bantuan ke daerah yang sulit dijangkau.
Pihak berwenang terus memantau kondisi cuaca dan ketinggian air untuk mengantisipasi kemungkinan banjir susulan. Upaya rekonstruksi dan pemulihan pun telah mulai direncanakan untuk mengembalikan kondisi wilayah terdampak.
Dampak Perubahan Iklim dan Cuaca Ekstrem
Banjir besar ini terjadi di tengah musim panas yang juga diwarnai gelombang panas ekstrem di beberapa wilayah China lainnya. Para ahli mengaitkan peningkatan frekuensi dan intensitas bencana alam seperti banjir dan kekeringan dengan perubahan iklim global yang dipicu oleh emisi gas rumah kaca.
Fenomena cuaca ekstrem ini menjadi peringatan bagi pemerintah dan masyarakat dunia untuk meningkatkan upaya mitigasi dan adaptasi terhadap dampak perubahan iklim.
Kesimpulan
Banjir besar di Provinsi Guizhou, China, telah menyebabkan evakuasi lebih dari 80.000 orang dan menewaskan enam jiwa. Banjir yang terjadi akibat hujan lebat dan pasang air sungai ini merusak infrastruktur vital, memutus akses komunikasi, dan mengganggu kehidupan masyarakat.
Pemerintah China telah mengerahkan upaya penyelamatan dan bantuan darurat untuk mengatasi dampak bencana ini. Kejadian ini juga menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi akibat perubahan iklim global.
Buat anda yang ingin mengetahui informasi mengenai negeri China, kalian bisa kunjungi CRAZY CHINA, yang dimana akan selalu memberikan informasi terbaru mengenai China baik itu dari wisata, teknologi maupun tradisi dan budaya.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari cnbcindonesia.com
- Gambar Kedua dari bharataradio738.com