China Tegaskan Garis Merah Taiwan, Peringatkan Campur Tangan Asing

Ketegangan di Selat Taiwan kembali memanas menyusul ancaman tegas dari China terhadap pihak asing yang berani ikut campur dalam urusan Taiwan.

China Tegaskan Garis Merah Taiwan, Peringatkan Campur Tangan Asing

Pernyataan ini muncul di tengah manuver militer Jepang yang mendekatkan rudalnya ke Taiwan, memicu respons keras dari Beijing. China secara konsisten memandang Taiwan sebagai bagian tak terpisahkan dari wilayahnya, dan setiap upaya intervensi dianggap sebagai pelanggaran kedaulatan yang tidak akan ditoleransi.

Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang wisata dan berita seputaran .

tebak skor hadiah pulsa  

Peringatan Keras Dari Beijing

Juru bicara Kantor Urusan Taiwan China, Peng Qingen, dengan tegas menyatakan bahwa Beijing memiliki kemampuan penuh untuk mempertahankan kedaulatan nasionalnya. Ia menegaskan bahwa setiap campur tangan asing dalam isu Taiwan akan menghadapi konsekuensi berat dari pihak China.

Peng menambahkan bahwa China memiliki “keinginan kuat, tekad kuat, dan kemampuan kuat” untuk membela kedaulatan dan integritas teritorialnya. Pesan ini ditujukan sebagai peringatan serius bagi negara-negara yang mempertimbangkan untuk terlibat dalam konflik di Selat Taiwan.

​Ancaman ini secara spesifik menyebutkan bahwa China “akan menghancurkan semua campur tangan pihak asing,” sebagaimana dikutip oleh Al Jazeera.​ Pernyataan ini menggarisbawahi keseriusan Beijing dalam mempertahankan klaimnya atas Taiwan, bahkan dengan kekuatan militer jika diperlukan.

Respons Terhadap Manuver Jepang

Pernyataan keras China ini datang setelah Jepang mengumumkan rencana pengerahan rudal di Pulau Yonaguni, yang hanya berjarak sekitar 110 kilometer dari Taiwan. Menteri Pertahanan Jepang, Shinjiro Koizumi, menyatakan bahwa pengerahan ini adalah murni upaya pertahanan diri.

Namun, Peng Qingen menilai pengerahan senjata ofensif Jepang di wilayah dekat Taiwan sebagai keputusan yang sangat berbahaya. Ia memperingatkan bahwa langkah tersebut dapat secara terang-terangan memicu ketegangan regional dan memprovokasi konfrontasi militer.

Koizumi, di sisi lain, menampik tudingan bahwa langkah Jepang akan meningkatkan ketegangan. Ia bersikukuh bahwa pengerahan misil di Yonaguni adalah bagian dari strategi pertahanan Jepang dan bukan merupakan provokasi terhadap pihak lain.

Baca Juga: Taiwan Siapkan Rp 666 T Untuk Perkuat Pertahanan Hadapi Ancaman China

Hubungan China-Jepang di Titik Didih

China Tegaskan Garis Merah Taiwan, Peringatkan Campur Tangan Asing

Hubungan bilateral antara China dan Jepang memang memanas belakangan ini, terutama setelah pernyataan Perdana Menteri Jepang, Sanae Takaichi, pada 7 November lalu. Takaichi menyatakan bahwa Jepang dapat terlibat secara militer jika China menyerang Taiwan.

Pernyataan tersebut membuat China geram, menganggapnya sebagai provokasi dan pelanggaran batas yang serius. Beijing menuntut agar Takaichi menarik ucapannya, namun Takaichi menolak untuk melakukannya.

Akibatnya, China merespons dengan melarang warganya bepergian ke Jepang, menyetop impor produk laut, dan menghentikan penayangan anime Jepang. Beijing juga secara resmi mengadukan masalah ini ke Perserikatan Bangsa-Bangsa, menandakan seriusnya ketegangan diplomatik ini.

Garis Merah Taiwan Yang Tak Tergoyahkan

China selama ini memandang Taiwan sebagai provinsi pemberontak yang harus disatukan kembali dengan daratan utama, bahkan jika harus menggunakan kekuatan militer. Taiwan, di sisi lain, telah memiliki pemerintahan sendiri dan berjuang untuk kemerdekaan penuh dari Beijing.

Masalah Taiwan selalu dianggap oleh China sebagai “garis merah” yang tidak dapat dinegosiasikan. Beijing telah berulang kali menegaskan niatnya untuk menyatukan kembali Taiwan, baik melalui cara damai maupun dengan kekuatan militer jika opsi lain gagal.

Ketegangan yang terjadi saat ini, dipicu oleh manuver militer Jepang dan respons keras China, menunjukkan betapa sensitifnya isu Taiwan di panggung geopolitik. Dunia internasional kini menanti langkah selanjutnya dari para aktor kunci di kawasan ini.

Simak dan ikuti terus informasi menarik lainnya tentang berita terkini, wisata dan teknologi China hanya di CRAZY CHINA.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari cnnindonesia.com
  • Gambar Kedua dari cnbcindonesia.com

Similar Posts