Chatbot Berbaris AI Diluncurkan Oleh 4 Perusahaan China
Chatbot Berbaris AI – Untuk para pemilik bisnis terutama dalam bidang digital, chatbot merupakan salah satu hal paling penting yang wajib di manfaatkan. Ketika anda ingin menanyakan suatu barang pada penjual, baik itu melalui aplikasi seperti Facebook Messenger, WhatsApp ataupun media sosial lainnya. Biasanya pesan anda akan di jawab dengan cepat dan otomatis. Layanan yang menjawab pesan anda secara otomatis itulah yang di sebut dengan chatbot.
Chatbot merupakan hal yang perlu untuk di manfaatkan oleh setiap pebisnis karena dapat meringankan pekerjaan. Terutama saat di haruskan untuk menjawab pesan para pelanggan dengan cepat. Fungsi chatbot sendiri memang masih belum dapat sepenuhnya menggantikan peran dari manusia. Tetapi, ketika anda berada di dalam situasi saat ada banyak sekali pelanggan yang berikan pertanyaan, maka layanan chatbot dapat sangat berguna. CRAZY CHINA sebagai Negara penghasil teknologi canggih juga membuatnya.
China Punya Pendekatan Yang Berbeda Dengan Negara Lain
Di tengah persaingan yang sangat ketat dalam bidang teknologi global, terdapat 4 perusahaan teknologi China yang meluncurkan chatbot berbasis kecerdasan buatan atau AI. Usai menerima persetujuan dari pemerintah, maka 4 perusahaan teknologi tersebut, termasuk juga Baidu Inc serta SenseTime Group yang terkenal. Mereka mengatakan bahwa chatbot mereka yang mirip dengan ChatGPT punya Elon Musk, sudah tersedia untuk publik.
Baca Juga : Beberapa Keunggulan Mesin Las Laser Buatan China
“Layanan milik kami telah tersedia sepenuhnya untuk melayani seluruh pengguna,” ungkap dua perusahan itu dalam pernyataan secara terpisah. China di ketahui mempunyai pendekatan yang berbeda dari negara lain dalam hal mengatur teknologi AI. Pemerintah negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut mewajibkan perusahaan agar melewati evaluasi keamanan. Serta memperoleh izin pemerintah terlebih dulu sebelum nantinya produk AI bisa di perkenalkan kepada pasar secara massal.
Tetapi, baru-baru ini, pihak berwenang negara tersebut di kabarkan sudah mempercepat upaya agar mendukung perusahaan yang kembangkan AI. Hal itu karena teknologi tersebut makin jadi fokus persaingan bersama dengan AS. Media Tiongkok juga melaporkan bahwa sejauh ini, terdapat 11 perusahaan yang sudah menerima persetujuan dari pemerintah. Termasuk juga perusahaan yang mempunyai ByteDance, TikTok serta Tencent Holdings.
Hingga saat ini, masih belum ada tanggapan dari perusahaan-perusahaan itu tentang rencana mereka untuk luncurkan pengembangan teknologi AI tersebut. Sudah bukan hal yang baru bahwa china membuat teknologi yang canggih. Tentunya kecerdasan buatan ini juga sangat di nanti oleh para pengguna. Karena bisa sangat bermanfaat bagi siapa saja yang benar-benar membutuhkan terutama dalam bisnis kabarchina.com.