Target Ambisius China, Menaklukkan Luar Angkasa Hingga Tahun 2030
China menetapkan target ambisius dalam eksplorasi antariksa hingga tahun 2030, mencakup misi berawak Shenzhou, pengembangan roket Long March 10.

Program ini memperkuat teknologi roket, stasiun antariksa Tiangong, serta persiapan pembangunan stasiun penelitian Bulan internasional. Selain itu, China aktif memperluas kerja sama internasional melalui proyek satelit dan kolaborasi ilmiah.
Berikut ini CRAZY CHINA akan memberikan informasi menarik da terbaru lainnya yang ada di China.
Target Ambisius China Dalam Eksplorasi Luar Angkasa
China telah menetapkan serangkaian misi antariksa intensif yang akan dilaksanakan hingga tahun 2025. Salah satu misi besar adalah Tianwen-2, yang akan melakukan eksplorasi asteroid dengan pengambilan sampel serta penerbangan flyby. Selain itu, China juga akan meluncurkan wahana antariksa berawak Shenzhou-20 dan Shenzhou-21 sebagai bagian dari pengembangan.
Pemerintah melalui China National Space Administration (CNSA) terus memacu kemajuan teknologi dan penelitian ilmiah antariksa. Program ini tidak hanya mencakup eksplorasi planet dan asteroid, tetapi juga penelitian di stasiun antariksa yang sudah operasional dan rencana pembangunan stasiun riset Bulan internasional.
Ambisi China juga didukung dengan persiapan peluncuran roket baru yang dapat digunakan kembali, yakni Long March 10, yang menjadi kunci untuk misi berawak ke Bulan pada tahun 2030. Roket ini menandai terobosan teknologi penting yang akan memperkuat posisi China dalam persaingan antariksa dunia.
Ekspansi Kolaborasi Internasional dan Strategi Global
China aktif memperdalam kerja sama luar angkasa dengan berbagai negara dan blok ekonomi, termasuk peserta Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (BRI), negara-negara BRICS, serta mitra Eropa. Proyek bersama seperti Solar Wind Magnetosphere Ionosphere Link Explorer (SMILE) yang merupakan kolaborasi China-Eropa bertujuan meneliti interaksi angin surya dengan magnetosfer Bumi.
Selain itu, China mendukung pengembangan konstelasi satelit pengindraan jauh BRICS untuk meningkatkan data darurat bencana, serta menyediakan layanan satelit bagi negara mitra BRI. Kerja sama ini dijadikan pijakan untuk memperkuat diplomasi teknologi luar angkasa sekaligus membuka peluang.
Dengan langkah ini, China tidak hanya mengejar kemajuan teknologi tapi juga memperluas pengaruh geopolitik di bidang luar angkasa, menjadikan antariksa arena kompetisi dan kolaborasi global.
Baca Juga: Heboh! China Klaim Punya ‘Pil Zombie’ Perpanjang Umur sampai 150 Tahun
Inovasi Teknologi Roket dan Pesawat Antariksa Berawak

China terus mengembangkan teknologi roket canggih yang dapat digunakan kembali, seperti roket Long March 10 yang direncanakan mengangkut wahana ruang angkasa Mengzhou generasi baru ke orbit Bulan. Roket ini dianggap sebagai langkah maju signifikan dalam memperluas kemampuan akses luar angkasa secara ekonomis dan teknis.
Para astronot China juga tengah dipersiapkan secara intensif untuk dua misi penerbangan berawak yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada 2025. Di samping itu, stasiun antariksa Tiangong terus melakukan berbagai penelitian ilmiah dan aplikasi teknologi di orbit, yang melibatkan studi sains hayat ruang, fisika mikrogravitas.
Pengembangan teknologi ini menempatkan China sebagai salah satu pemain utama. Dengan kemampuan mandiri dalam misi antariksa berawak dan eksplorasi, bersaing dengan kekuatan antariksa global lainnya seperti Amerika Serikat dan Rusia.
Masa Depan Eksplorasi Antariksa China
Ambisi besar China di bidang antariksa bukan hanya soal teknologi. Tapi juga menandai posisi strategis negara tersebut dalam menghadapi tantangan global terkait ilmu pengetahuan, keamanan, dan geopolitik. Program eksplorasi yang berkelanjutan ini akan memperkuat peran China sebagai negara yang berkontribusi signifikan terhadap perkembangan ilmu antariksa dunia.
Rencana pembangunan stasiun penelitian bulan internasional dan peluncuran lebih dari 30 misi ilmu antariksa hingga tahun 2050 menunjukkan keseriusan China dalam menciptakan peta jalan jangka panjang yang unggul. Hal ini memberikan peluang besar untuk kolaborasi global sekaligus kompetisi sehat antarnegara di luar angkasa.
Secara keseluruhan, ambisi China untuk taklukkan antariksa mencerminkan visi besar dan komitmen. Jangka panjang yang tidak hanya akan mengubah lanskap antariksa dunia. Tetapi juga membuka babak baru dalam penjelajahan manusia di luar bumi.
Simak dan ikuti terus informasi menarik lainnya tentang berita-berita terbaru dan teknologi China hanya di CRAZY CHINA.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.detik.com
- Gambar Kedua dari www.detik.com