Teleskop Raksasa Berukuran 500 Meter Untuk Berburu Alien
Teleskop Raksasa – FAST (Five-hundred meter Aperture Spherical Telescope) sudah resmi beroperasi. Tentunya ini merupakan teleskop radio paling besar dan paling sensitif yang pernah di ciptakan. FAST mempunyai diameter 500 meter serta terletak di Guizhou, CRAZY CHINA. Sebutan lain bagi FAST yaitu Tianyan, yang jika dalam bahasa Mandarin artinya “mata langit”. Walaupun memiliki diameter 500 meter, namun hanya 300 meter pada permukaan yang di pakai dalam satu waktu. Permukaan yang aktif memiliki fungsi sebagai penerima (receiver). Situs berita juga, Xinhua bilang kalau FAST di prediksi akan jadi terobosan baru di dalam dunia teleskop.
Sebagai teleskop radio yang begitu kuat, para ilmuwan merasa yakin bahwa Teleskop Raksasa akan temukan berbagai sinyal baru dalam tahun-tahun awal beroperasi. FAST juga akan melakukan dua survei langit yang membutuhkan waktu selama lima tahun. Tidak sampai di situ saja, membutuhkan waktu 10 tahun untuk bisa menganalisis data yang di peroleh. Tidak hanya lakukan survei langit, namun teleskop ini juga mempunyai “tugas” untuk mencari berbagai tanda planet dengan daya magnet. Di mana yang akan sangat berguna bagi kehidupan masa depan.
Baca Juga : Peliharaan Robot Anjing Jadi Tren Yang Unik Di China
Temukan Sinyal Semenjak 2017
Teleskop Raksasa sudah menemukan dua sinyal baru yaitu dari luar angkasa semenjak tahun 2017. Bahkan, teleskop itu telah menangkap sebanyak 102 sinyal. Yang mana dari luar angkasa serna hanya dalam waktu dua tahun. Sensitivitas FAST juga di percaya sebagai teleskop yang paling akurat sampai kini. Akurasinya yaitu mencapai 50 kali lebih tepat jika di bandingkan dengan teleskop radio lainnya. FAST juga dapat mengukur frekuensi Nahertz yang begitu rendah. Lalu, dari segi cakupan langit, FAST merupakan teleskop paling rcanggih dalam hal radio astronomi.
Kekuatannya yaitu mencapai empat kali lebih besar jika di bandingkan dengan teleskop radio pada umumnya. “Dengan demikian bahwa ilmuwan bisa menemukan lebih banyak bintang juga fenomena kosmos. Bahkan mungkin saja kehidupan ekstraterestrial,” ungkap Li Keija. Juga ilmuwan dari Kavli Institute for Astronomy and Astrophysics pada Peking University. FAST sudah selesai pada tahun 2016. Butuh waktu 20 tahun semenjak kali pertama yaitu teleskop itu di rancang.
Pembuatannya tentu akan memakan biaya senilai 170 juta dollar AS serta saat ini di operasikan oleh Chinese National Astronomical Observatory. Tentunya sebelum FAST di resmikan,dengan teleskop radio terbesar yaitu Arecibo Observatory di Puerto Rico. Bentuknya sama seperti piring, tetapi FAST mempunyai permukaan yang lebih fleksibel jadi dapat berubah bentuk. Hal tersebut karena FAST di buat dari 4.500 panel individual infobonechina.com.