Guna Memperkecil Biaya, Toyota Siap Menggunakan Onderdil Buatan China
Dalam menghadapi persaingan di pasar otomotif global, Toyota melakukan langkah strategis baru dengan mulai menggunakan onderdil buatan China.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk memotong biaya produksi sekaligus memperkuat rantai pasokan di kawasan Asia Tenggara. Keputusan ini juga sejalan dengan komitmen Toyota dalam pengembangan kendaraan listrik yang akan dirilis pada tahun 2028.
Berikut ini CRAZY CHINA akan memberikan ulasan lengkap terkait rencana besar Toyota menggunakan onderdil buatan China, simak selengkapnya!
Strategi Toyota Dalam Rantai Pasokan Asia Tenggara
Toyota mengubah strategi rantai pasokannya di Asia Tenggara dengan memprioritaskan lebih banyak penggunaan komponen otomotif produksi China. Pabrik utama Toyota di Thailand menjadi pusat implementasi strategi ini, mengingat wilayah ini adalah basis manufaktur penting Toyota di kawasan.
Ini menandai langkah besar karena sebelumnya pengadaan onderdil Toyota lebih banyak berasal dari Jepang dan negara lain.
Kemitraan Dengan Pemasok Onderdil Tiongkok
Sebagai bagian dari pergeseran strategis, Toyota telah resmi bermitra dengan sejumlah pemasok suku cadang besar dari China, termasuk Summit Group dan Wuhu Yuefei. Kedua perusahaan ini memiliki fasilitas produksi yang telah berdiri di China dan kini memasok komponen secara langsung ke pabrik Toyota di Thailand.
Dengan mitra lokal tersebut, Toyota berharap dapat menekan biaya produksi sekaligus meningkatkan efisiensi pengadaan onderdil.
Dampak Onderdil China Terhadap Biaya Produksi
Penggunaan onderdil buatan China memberi keuntungan signifikan dari segi efisiensi biaya. Selain harga yang lebih kompetitif, proses produksi yang masif di China memungkinkan harga bahan baku menjadi lebih rendah.
Langkah ini sangat penting bagi Toyota khususnya pada varian kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) yang rencananya diluncurkan secara masal pada tahun 2028.
Baca Juga: Beli Minyak Rusia: AS ancam tarif 100% ke China, konflik dagang memanas
Perubahan Pangsa Pasar dan Persaingan di Thailand
Pergeseran strategi ini juga didorong oleh dinamika pasar otomotif di Thailand. Pangsa pasar merek Jepang seperti Toyota di Thailand saat ini mengalami penurunan hingga 71%, sedangkan merek otomotif dari China berhasil merangkak naik mencapai 16%.
Persaingan yang ketat dari produsen asal China menuntut produsen Jepang untuk beradaptasi dengan model biaya yang lebih efisien agar tetap kompetitif.
Implikasi Untuk Pengembangan Kendaraan Listrik
Toyota tidak hanya menggunakan onderdil China untuk kendaraan konvensional, tetapi juga untuk pengembangan kendaraan listrik dan hybrid. Kolaborasi dengan produsen China semakin memperkuat teknologi serta penyelesaian produksi kendaraan ramah lingkungan.
Inovasi dan lokalisasi komponen di Asia Tenggara sangat mendukung target Toyota untuk memperluas pasar EV global dalam dekade mendatang.
Tantangan dan Harapan Toyota di Pasar Global
Meski strategi ini menjanjikan efisiensi biaya, Toyota menghadapi tantangan berupa pengelolaan rantai pasok yang kompleks serta memastikan kualitas komponen buatan China tetap sesuai standar tinggi Toyota. Namun, upaya kolaborasi dan riset bersama diharapkan bisa memberikan hasil optimal.
Harapan Toyota adalah tetap mempertahankan reputasi sebagai produsen otomotif terkemuka dan terus beradaptasi dengan kebutuhan konsumen masa kini.
Kesimpulan
Toyota menempuh langkah strategis dengan mulai menggunakan onderdil buatan China sebagai bagian dari upaya memperkecil biaya produksi dan meningkatkan daya saing di pasar Asia Tenggara, khsusnya di Thailand.
Kemitraan dengan pemasok lokal China seperti Summit Group dan Wuhu Yuefei membuka peluang efisiensi dan inovasi, khususnya untuk kendaraan listrik yang diperkirakan diluncurkan massal pada 2028.
Meskipun menghadapi tantangan kualitas dan kompleksitas rantai pasok. Langkah ini menunjukkan fleksibilitas dan keberanian Toyota dalam beradaptasi menghadapi persaingan global otomotif yang ketat.
Buat anda yang ingin mengetahui informasi mengenai negeri China, kalian bisa kunjungi CRAZY CHINA, yang dimana akan selalu memberikan informasi terbaru mengenai China baik itu dari wisata, teknologi maupun tradisi dan budaya.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari otomotif.sindonews.com
- Gambar Kedua dari reuters.com