Jenderal Militer Nomor 3 China Tiba-Tiba Hilang, Ada Apa?

Hilangnya Jenderal He Weidong menambah daftar panjang pejabat tinggi China yang menghilang secara misterius dalam beberapa tahun terakhir.

Jenderal Militer Nomor 3 China Tiba-Tiba Hilang, Ada Apa?

Baru-baru ini, dunia dikejutkan oleh hilangnya Jenderal He Weidong, Wakil Ketua Komisi Militer Pusat (CMC) China, yang merupakan pejabat militer nomor tiga di negara tersebut.

Absennya He Weidong dari acara penting di Beijing memicu spekulasi mengenai kemungkinan keterlibatannya dalam kampanye anti-korupsi yang dipimpin oleh Presiden Xi Jinping.

tebak skor hadiah pulsa  

Siapa Jenderal He Weidong?

Jenderal He Weidong adalah salah satu tokoh militer paling berpengaruh di Tiongkok. Ia menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi Militer Pusat (CMC). Yang merupakan lembaga tertinggi dalam struktur militer Republik Rakyat Tiongkok, langsung di bawah kendali Presiden Xi Jinping.

Dengan jabatan tersebut, He berada di posisi militer nomor tiga di negara itu. Setelah Xi sendiri dan rekan sesama wakil ketua, Zhang Youxia. Karier militernya menanjak pesat sejak memimpin beberapa komando utama. Termasuk Komando Teater Timur yang strategis karena mencakup wilayah sensitif seperti Selat Taiwan.

He dikenal sebagai jenderal yang loyal terhadap pemerintahan Xi dan memainkan peran penting dalam modernisasi militer Tiongkok. Pengangkatannya ke posisi tinggi dalam CMC pada tahun 2022 dipandang sebagai bagian dari upaya Presiden Xi memperkuat kontrolnya atas angkatan bersenjata.

Namun, ketidakhadiran mendadak He Weidong dalam beberapa acara penting pada awal 2025 memicu spekulasi publik dan media internasional tentang nasib serta posisinya di pemerintahan. Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Tiongkok mengenai alasan absennya jenderal tersebut.

Baca Juga: 

Pola Hilangnya Pejabat Tinggi di Tiongkok

Pola Hilangnya Pejabat Tinggi di Tiongkok

Hilangnya He Weidong bukanlah kasus pertama di mana pejabat tinggi Tiongkok menghilang secara tiba-tiba. Beberapa contoh sebelumnya meliputi:

  • Li Shangfu: Menteri Pertahanan Tiongkok yang menghilang dari publik selama lebih dari sebulan pada tahun 2023 sebelum akhirnya dicopot dari jabatannya pada Oktober 2023.

  • Qin Gang: Mantan Menteri Luar Negeri yang tiba-tiba menghilang pada Juni 2023 dan kemudian diberhentikan dari posisinya pada Juli 2023. Investigasi internal mengungkap bahwa Qin terlibat dalam hubungan di luar nikah yang dianggap membahayakan keamanan nasional.

Fenomena ini menimbulkan pertanyaan mengenai stabilitas internal dan dinamika politik di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping. Beberapa analis berpendapat bahwa hilangnya pejabat-pejabat tersebut terkait dengan upaya anti-korupsi yang gencar dilakukan oleh pemerintah.

Kronologi Hilangnya He Weidong

Absennya He Weidong dari acara penanaman pohon yang dihadiri oleh pejabat tinggi lainnya. Termasuk Wakil Ketua Militer Zhang Youxia dan Ketua Partai Beijing Yin Li, menimbulkan tanda tanya besar.

Laporan dari Bloomberg menyebutkan bahwa Kementerian Pertahanan China mengaku “tidak mengetahui” laporan mengenai penahanan He Weidong. Yang semakin memperkuat spekulasi adanya investigasi terhadap dirinya.

Pada 2 April 2025, laporan dari Bloomberg mengungkapkan bahwa He Weidong tidak hadir dalam acara penanaman pohon tahunan di Beijing. Sebuah acara yang biasanya dihadiri oleh pejabat tinggi militer.

Ketidakhadirannya menjadi sorotan karena rekan sejawatnya, Zhang Youxia, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua CMC, turut hadir dalam acara tersebut.

Sebelumnya, pada 27 Maret 2025, Kementerian Pertahanan Tiongkok menyatakan “tidak mengetahui” laporan yang menyebutkan bahwa He Weidong sedang diselidiki atau ditahan, menambah misteri seputar keberadaannya.

Kesimpulan

Kasus He Weidong menyoroti dinamika kompleks dalam politik dan militer China di bawah kepemimpinan Xi Jinping. Sementara spekulasi terus berkembang, kurangnya informasi resmi membuat situasi ini tetap menjadi misteri.

Misteri hilangnya He Weidong menambah daftar panjang pejabat tinggi Tiongkok yang tiba-tiba menghilang dari publik tanpa penjelasan jelas. Fenomena ini mencerminkan dinamika politik internal yang kompleks dan menimbulkan pertanyaan mengenai arah kebijakan serta stabilitas pemerintahan di bawah Xi Jinping.

Diperlukan transparansi dan komunikasi yang lebih baik dari pihak berwenang untuk menghindari spekulasi liar dan memastikan kepercayaan publik serta komunitas internasional terhadap pemerintahan Tiongkok.

Dunia internasional akan terus memantau perkembangan ini untuk memahami implikasi lebih lanjut terhadap stabilitas regional dan global.

Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi terupdate lainnya hanya di CRAZY CHINA.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari cnbcindonesia.com
  • Gambar Kedua dari viva.co.id

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *